Flight Xperience : Xpress Air

Awal diluncurkan rute penerbangan Xpress Air PLM-JOG, saya pun tertarik untuk mencoba maskapai baru ini. Dan terealisasi pada tanggal 03 Juli 2016. 

Awalnya saya dan suami berpikir bahwa proses keberangkatan akan mengalami keterlambatan, namun ternyata proses keberangkatan tepat waktu dan proses boarding berjalan lancar hanya dalam waktu sekitar 10 (sepuluh) menit.

Pada saat proses check in, tiket dicetak by system dengan tag bagasi manual.

Lalu pada saat duduk di pesawat, suami pun berkomentar bahwa jarak antar kursi cukup longgar seperti di Garuda sehingga terasa nyaman.

Meskipun pada saat kami menggunakan jasa penerbangan itu adalah bulan puasa, kami tetap diberikan makanan kecil berupa roti dan air mineral. Sebelumnya juga petugas maskapai meminta maaf kepada yang berpuasa karena akan membagikan makanan tersebut.

Hal menarik lainnya di penerbangan ini terletak pada sabuk pengamannya, bentuknya berbeda dengan maskapai lain yang pernah saya gunakan.

Selain itu, sebagai seorang wanita saya sangat tertarik dengan majalah inflight shop yang biasanya terdapat hampir di semua maskapai. Namun, tidak saya temukan di maskapai ini.

Untuk rute kepulangan JOG-PLM 25 Juli 2016, saya juga menggunakan jasa maskapai ini. Namun pada saat kepulangan, terjadi keterlambatan sekitar 1 (satu) jam. Lalu, sepertinya terjadi error system yang menyebabkan tiket harus ditulis manual sehingga proses check in sangat lama. Mungkin hal ini juga yang menyebabkan terjadi keterlambatan. 

Pada saat di pesawat rute JOG-PLM disamping diberikan makanan kecil, kami juga ditawari teh dan kopi (Luwak white coffee).